PEKANBARU - Kongres PSSI di Jakarta, Ahad (15/1) lalu memutuskan Liga 2 dihentikan dan Liga 3 Nasional ditiadakan. Tapi, Liga 3 zona Riau tetap berjalan, bahkan sempat digelar beberapa pertandingan setelah ada keputusan tersebut.

Namun, Rabu (18/1) Asprov PSSI Riau secara resmi menghentikan kompetisi yang sudah berjalan hampir setengah putaran tersebut.

Keputusan tersebut diambil dalam manajer meeting Liga 3 Zona Riau di Kantor Asprov PSSI Riau, Jalan Pattimura, Pekanbaru, Rabu (18/1).

Rapat ini dihadiri seluruh klub peserta Liga 3 dan juga Exco Asprov PSSI Riau. Dalam rapat tersebut, sebagian tim peserta Liga 3 memang menginginkan Liga 3 Zona Riau dihentikan. "Tidak dilanjutkan," ujar Ketua Asprov PSSI Riau, Edward Riansyah, Kamis (19/1/2023).

Setelah rapat digelar, Asprov PSSI Riau menggelar rapat Exco. Hasilnya, Exco juga secara bulat sepakat Liga 3 dihentikan. "Setelah rapat dengan tim peserta Liga 3, kami melakukan rapat Exco yang diikuti 5 dari 9 exco untuk membahas masukan voters terhadap lanjutan Liga 3. Hasilnya, Liga 3 tidak kita lanjutkan," katanya.

"Kita sampaikan dengan tegas, dengan hasil kesepakatan bersama, Liga 3 tidak kita lanjutkan," tegasnya.

Pria yang akrab disapa Edu ini pun berharap seluruh pihak bisa mengerti. Sebab keputusan ini dinilai menjadi yang terbaik. Ia juga mengatakan keputusan ini bukan soal untung dan rugi, tapi keputusan bersama yang sudah disepakati. "Tolong sampaikan ke seluruh insan sepakbola Riau," ujarnya.

Nasional Edu juga menegaskan uang pendaftaran tim peserta Liga 3 tidak akan dikembalikan sebab akan dimulai lagi dari nol. "Soal keuangan, kita merasakan kerugian. Kita mulai dari nol lagi. Sudah habis di sini. Surat pertanggungjawaban keuangan akan kami kirim ke semua tim peserta. Kerugian menjadi tanggung jawab Asprov," kata Edu.

Liga 3 Zona Riau sudah melakoni beberapa laga. Bahkan untuk Grup B, C dan D sudah menyelesaikan pertandingan putaran pertama babak penyisihan grup. Hanya Grup A yang belum selesai dan baru menggelar satu pertandingan.

Di Grup C, Pendalian memimpin klasemen sementara di putaran pertama dengan koleksi 12 poin dari 4 laga. Lindai Sinau FC di peringkat kedua dengan koleksi 7 poin. Disusul PSBS Bangkinang 4 poin, Universitas Pahlawan FC dengan 3 poin, dan Pekanbaru United di dasar klasemen dengan 1 poin

Di Grup B, PS Siak memimpin dengan koleksi 12 poin dari 4 laga. Tornado FC di peringakat kedua dengan 9 poin. Disusul Wahana FC dengan 6 poin dan KNPI Bernas 3 poin. Rumbai FC menghuni dasar klasemen tanpa satu pun poin.

Sedangkan di Grup D, puncak klasemen ditempati Tiga Naga juara group dengan 10 poin dari 4 laga. Disusul Pekanbaru Warriors dengan 9 poin dari 4 laga.

Kemudian Perfisi FISIP Unri, Pancasona Abadi, dan Bagan Siapiapi FC. Selain terkait Liga 3, Asprov PSSI Riau juga memutuskan Piala Suratin ditiadakan dan baru digelar musim depan. Namun, uang pendaftaran yang sudah dibayarkan klub dikembalikan